Fernando Alonso

Fernando Alonso
Renault

Balap Pertama
Australian GP 2001 (tempat ke 12)
Lahir 29/07/1981 in Oviedo (Spain)
Kebangsaan Spain
Tinggi 1.71 m
Berat 68.00 kg



Saat dia memenangkan gelar yang kedua secara beturut-turut bersama Renault di tahun 2006, Fernando Alonso sudah dapat berbangga karena dua dekade lamanya pada karir balap yang dimulainya saat dia berusia tiga tahun. Dia beruntung karena merima sebuah "kart", yang dibuat sendiri oleh sang ayah. Alonso mulai membalap dengan antusias. Setelah empat tahun menghabiskan waktu dengan "kart" buatan sendiri lalu bermain secara lokal,disusul kemudian dengan mengikuti kompetisi secara nasional.

Bakat Alonso muda tahu bahwa tidak akan ada halangan, dan di tahun 1992 dia memenangkan Kejuaraan Karting Spanyol. Inilah awal kemenangannya dari 5 yang dimenanginya. Merasa harus meninggalkan “magang” balapnya di dunia karting, Alonso menyambut tawaran untuk berlaga di Formula Nissan di Tim milik mantan pembalap F1 Adrian Campos dan memenangkan kejuaraan.

Pindah ke F3000 pada tahun 2000, dan memantapkan diri di Dunia F1 saat terpilih menjadi test driver Tim Minardi pada tahun yang sama. Permasalahan Minardi dengan minimnya dana dan sumberdaya lainnya bukan merupakan tempat yang baik saat itu. Namun setelah menaikkan pamor tim pada beberapa kualifikasi bersama rekan setim Alex Yoong dan Tarso Marques dan juga mendapatkan posisi finish ke 10 di Jerman, Alonso direkrut oleh Renault sebagai test driver pada tahun 2002.

Perpindahan ini merupakan keputusan tepat baik bagi tim maupun pembalap. Dengan kecepatan liarnya dan kesungguhan yang dapat dilihat dilintasan membuat posisinya naik dari test driver menjadi pembalap tim di tahun 2003. Alonso menepati janji lebih dari yang dijanjikannya dengan mudah. Membuat sejarah di F1 sebagai peraih pole-positon termuda di Malaysia pada usia 22 tahun, dan sebagai pemenang Grand Prix termuda di Hongaria. Hongaria adalah kemenangan pertamanya. Namun ini hanyalah permulaan.

Renault tidak mengikuti kejuaraan pada tahun 2004, namun di tahun berikutnya Alonso memaksa tim Prancis ini untuk memperbaiki kinerja mesin. Sudah dapat memastikan gelar juara dunia sementara masih tersisa 2 perlombaan, sebagai pemegang gelar juara termuda dalam sejarah Formula 1, Alonso mendapatkan satu gelar lagi: Penerus Michael Schumacher. Gelar ini didapat dari pengorbanan Schumacher pada perlombaan akhir musim GP F1 di Jerman.

Pada tahun 2007 pindah ke McLaren dan menjadi pembalap utama. Disini dia mendapatkan kesempatan untuk meraih juara dunia dua kali berturut-turut pada dua tim yang berbeda, yang pernah dilakukan Juan Manuel Fangio. Alonso dan rekan setimnya Lewis Hamilton sama cepatnya di sirkuit. Perseteruan antara keduanya menghasilkan poin yang setara di akhir musim, yang pada akhirnya keduanya dikalahkan oleh orang luar tim, Kimi Raikonen hanya dengan perbedaan 1 poin. Akhir yang mengecewakan dan tahun yang berat bagi Alonso. Hubungan dengan timnya juga meningkat tegang. Terutama setelah bukti yang diberikannya memberatkan McLaren dengan hukuman karena terbukti melakukan kegiatan mata-mata terhadap Ferrari. Tidak mengagetkan jika kemudian beredar kabar bahwa Alonso akan bergabung kembali dengan Renault di tahun 2008.

Mesin Renault 2008 sama sekali bukan pesaing mesin juara, namun ini tidak menghentikan Alonso untuk menunjukkan kelasnya. Seiring dengan berjalannya musim perannya sangat penting dalam usaha pengembangan Renault R28 dari yang tadinya kurang bertenaga menjadi mobil yang handal. Berhasil menang berturut-turut di akhir musim. Pertama saat balapan Malam di Singapura lalu di Jepang. Bersama Renault yang kembali unggul , Alonso mendapatkan kontrak sampai dengan akhir 2010.

 

Kabar & Info Seputar Formula 1 © 2009. Blogger Template by Agus Barrichello